Rabu, 12 Desember 2012

BIAS KASIH

Seraut wjah menjelma
Menapaki detik dmi dtik satuan masa
Merogoh di ujung senja
Kala ku tatap rona dlm penantian di upuk lamunan
Aku terhanyut ...
Dlm bias kasihmu aku trdampar
Saat ku coba berpaling naluriku pun tk brgeming
Haruskah aku lari .... ?
Derakan kaki pun tk mampu hncurkan bias ini
Haruskah aku menjerit .... ?
Mengema suara yg tk akan dapat mengemblikan sgalanya ....
Memang indah ...
Mengenangmu byangkan surgawi dunia
Menyejukan aura cinta dan membinarkan titik2 terang dlm sisi kegelapn hdupku ...
Yah ... Aku memang tk dpt memungkiri semua ini
Semakin ku brusaha smakin dalam kau menyusup dlm jiwa ...
Aku terpaku ...
Tertegun , terhempas di dunia cintamu ...
Aku tersenyum ...
Di mana makna itu tlh dpt kalahkan kekukuhan
Kegagalanku di masa lalu
Bias kasihmu ...
Mampu sandarkan kalbu ini dalam keheningan batinku
Kala ku mulai menggapai tetes embun itu ,
Di sana pula kau limpahkan
Indahnya sbuah asmara
Kasih ....
Aku terikat dlm rasamu
Aku terbelenggu dlm cintamu
Walau sekuat mungkn aku berontak
Terjanganku adalh snjata duriku
Maka kan ku ikuti bias kasih ini , sampai di mana kau menuntnku untk menggapaimu ...

By . Me
You had haved my heart .


 oleh Lia Hermawati Chandra pada 16 April 2011 pukul 12:19

Tidak ada komentar:

Posting Komentar